Syiah, merupakan sebuah PENGHULU FIRQAH dari firqah-firqah yang ada di dalam Islam. Pada awal mula munculnya, kaum muslimin yang bergabung dalam firqah syiah ini hanya mengutamakan shahabat Ali bin Abi Thalib radhiyallahu anhu di atas shahabat Ustman bin Affan radhiyallahu anhu. Dan itu menjadi perbedaan di kalangan kaum muslimin, siapa yang lebih utama dari keduanya. Sebagian umat Islam mengutamakan Ali bin Abi Thalib di atas Utsman bin Affan, dan sebagian yang lain mengutamakan Utsman bin Affan di atas Ali bin Abi Thalib radhiyallahu anhum.
Tetapi, sejarah indah dan bersinar itu berubah menjadi kelam dan gelap gulita, setelah seorang Yahudi dari Yaman yang bernama Abdullah bin Saba’ berpura-pura menyatakan Islam dan bergabung kepada kelompok syiah ini. Dari sinilah bermula kesesatan dan penyimpangan itu terjadi. Karena si yahudi satu ini ingin menghancurkan Islam dari dalam, sebagaimana mereka telah menyusupkan seorang Yahudi untuk merusak agama Nashrani, dengan terpilihnya seorang Uskup pertama dari seorang yahudi fanatisme hingga hari ini. Maka dimulailah agenda penyimpangan dan penyesatan tersebut. Perjanjian Baru ditulis oleh tangan dusta si uskup pertama ini, yang isinya 180 derajat berbeda dengan perjanjian lama. Tapi ironisnya, orang-orang Nashrani percaya dan tertipu dengan si yahudi ini.
Begitupula dengan syiah, mereka telah tertipu dan ditipu habis-habisan oleh si yahudi ini, sehingga lahirlah apa yang disebut dengan SYIAH IMAMIYAH (syiah yang memiliki 12 imam yang makshum) atau SABAIYYAH (pengikut Abdullah bin Saba’ Al-Yahudi).
Bagaimana selanjutnya? Ada apa dengan mereka? Blog ini hadir di tengah-tengah Anda untuk menyoroti SYIAH IMAMIYAH ini, dan sepak terjangnya dalam menghancurkan Islam. Semoga bermanfaat!
Direktur Eksekutif
Ahmadinejad Sayyid Khan
boysdonny@yahoo.co.id
SYIAH IMAMIYAH ITSNA ASYARIYAH 